AL-QUR'AN AL KARIM
Al-Qur’ān (ejaan KBBI: Alquran, Arab: القرآن) adalah kitab suci agama Islam. Umat Islam percaya bahwa Al-Qur’an merupakan puncak dan penutup wahyu Allah yang diperuntukkan bagi manusia, dan bagian darirukun iman, yang disampaikan kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, melalui perantaraan Malaikat Jibril. Dan sebagai wahyu pertama yang diterima oleh Rasulullah SAW adalah sebagaimana yang terdapat dalam surat Al-’Alaq ayat 1-5 (http://id.wikipedia.org).
Al-Qur’an berasal dari kata qaraa, yang artinya bacaan, kemudian kata al-Qur’an dipakai untuk al- Qur’an yang dikenal sekarang ini. Adapun definisi al-Qur’an adalah : kalam allah SWT yang merupakan mu’jizat yang diwahyukan kepada Muhammad SAW, al-Qur’an yang diakui sebagai kitab suci umat Islam, terdiri atas 114 surat dan dibagi menjadi 30 bagian atau disebut juz. Jumlah seluruh ayatnya ada 6.666 buah.
Penyampaian dan penulisan al-Qur’an yang dipercaya oleh Kaum Muslimin berlangsung dalam waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari. Ayat–ayat al- Qur’an ini dicatat langsung dari bibir Nabi Muhammad SAW dari waktu ke waktu yang oleh para pengikut-pengikutnya yang mula-mula dilafalkan, kemudian ditulis di batu, kulit binatang, pelepah tamar dan apa saja yang dapat disusun dalam satu surat. Setelah Muhammad SAW wafat, tugas beliau dilanjutkan oleh khalifah Abu Bakar.
Pada awal masa pemerintahan khalifah Abu Bakar banyak diantara orang-orang Islam yang murtad, bahkan ada beberapa diantara mereka yang mengaku sebagai Nabi. Hal ini dihadapi oleh Abu Bakar dengan tegas, sehingga terjadilah peperangan yang hebat untuk menumpas orang-orang murtad tersebut, diantaranya adalah perang yamamah. Dalam perang ini terdapat banyak penghafal al-Qur’an yang terbunuh. Hal ini membuat khawatir Umar bin Khathtab, sehingga Beliau membicarakan hal ini dengan Abu Bakar dan Zaid bin Tsabit, yang kemudian sepakat menugaskan Zaid bin Tsabit untuk mengumpulkan ayat-ayat al- Qur’an dari para sahabat-sahabatnya yang masih hafal ayat-ayat al- Qur’an, maupun yang masih menyimpan ayat-ayat al-Qur’an yang ditulis di daun, pelepah kurma, batu, tanah keras, tulang unta atau kambing. Demikianlah seluruh ayat-ayat al-Qur’an tersebut ditulis kembali oleh Zaid bin Tsabit dalam lembaran-lembaran dan disusun urutan ayat-ayatnya sebagai mana yang ditetapkan oleh Nabi Muhammad.
Mula-mula lembaran yang berisi ayat-ayat al-Qur’an atau yang disebut mushaf ini disimpan di rumah Abu Bakar. Setelah beliau wafat, mushhaf tersebut oleh Umar bin Khathtab disimpan di rumahnya. Setelah beliau wafat, akhirnya mushaf tersebut disimpan putrinya, Hafsah, salah seorang janda Nabi Muhammad SAW.
Akibat dari diberikan kelonggaran-kelonggaran oleh Nabi Muhammad SAW semasa hidupnya, dengan memudahkan para pengikutnya untuk memudahkan mereka membaca dan melafazkan ayat-ayat al-Qur’an menggunakan dialek mereka masing-masing, maka menimbulkan perselisihan diantara mereka, karena masing-masing merasa paling benar dalam membaca dan melafazkan ayat-ayat al-Qur’an di dalamdialeknya sendiri. Oeh sebab itu, maka dibentuklah satu panitia oleh Utsman bin Affan, terdiri dari Zaid bin Tsabit (ketua), Abdullah bin Zubair, Sa’id bin Ash dan Abdur rahman bin Harits bin Hissyam. Tugas panitia yang diketuai Zaid bin Tsabit ini adalah untuk membukukan al-Qur’an, yakni dengan menyalin dari lembaran-lembaran yang berisi ayat-ayat al-Qur’an itu menjadi sebuah buku, dan menyeragamkan penulisan serta pembacaannya yang sesuai dengan dialek suku quraisy, sebab konon Alqur’an diturunkan menurut dialek suku tersebut. Berikut adalah beberapa hal menarik yang perlu anda ketahui :
AKHIRAH dan DUNYA
"Akhirah" yang berarti akhirat dan kata "dunya" yang berarti dunia masing-masing 115 kali disebutkan dalam alqur'an.
ALHASANAAT dan ASSAIYIAAT
"Alhasanaat" yang berarti kebaikan-kebaikan dan "Assaiyiaat" yang berarti kejelekan asing-masing disebutkan 180 kali dalam Al-Qur'an.
AL HAR
"Al har" yang berarti panas dan kata al bard yang berarti dingin masing-masing 4 kali diulang dalam al-qur 'an
ALHAYAAH
"Alhayaah" yang berarti kehidupan dan "Almaut" yang berarti kematian masing-masing 145 kali disebutkan dalam alqur'an.
AR-RAQBAH dan AR-RAHBAH
"Ar Raqbah" bermakna keinginan dan kata "Ar-Rahbah" bermakna ketakutan masing-masing 8 kali diulang dalam Al-Qur'an.
AR RUSUL dan AN NAAS
"Ar Rusul" bermakna para nabi dan kata "An Naas" bermakna orang-orang, masing-masing diulang 368 kali dalam Al-Qur'an.
ARSALA
"Arsala" memiliki arti telah mengutus, diulang 513 kali dalam Al-Qur'an dan nama 28 nabi yang disebutkan dalam Al-Quran juga diulang 513 kali secara keseluruhan.
HIZBULLAH dan HIZBUSSYAITAN
"Hizbullah" berarti penolong Allah dan istilah "Hizbussyaitan" yang bermakna pengikut setan, masing-masing diulang 3 kali dalam Al-Qur'an.
IMAM
"Imam" berarti pemimpin Ilahi baik, penulisan kata tersebut berbentuk "plural" maupun "singular", diulang 12 kali dalam Alqur'an, dan jumlah ini sesuai dengan salah satu riwayat yang berbunyi "(Jumlah para imam setelah Rasulullah saww adalah 12 orang") yang dikutip dari Rasulullah saw oleh kalangan syiah dan sunni.
Tertulis dalam Surat Yaasiin ayat 12 :
"Dan segala sesuatu kami kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata (Lauh mahfuzh)", merupakan contoh dari ayat-ayat yang terdapat kata imam didalamnya.
ISTIADZAH
"Istiadzah" yang artinya berlindung dan kata iblis yang berarti setan 11 kali digunakan dalam alqur'an.
ITSAR
"Itsar" yang berarti berkorban untuk orang lain dan kata syah yang berarti pelit masing-masing 5 kali diuang dalam aqur'an
MALAAIKAH dan SYAITAN
"Malaaikah" bermakna malaikat dan kata "Syaitan" bermakna setan atau jin, masing-masing disebutkan 88 kali dalam Al-Qur'an.
MUHAMMAD dan AHMAD
Nama Baginda yang mulia Rasulullah ( Muhammad dan Ahmad ) 5 kali diulang secara keseluruhan dalam Al-Qur'an ( 4 kali nama Muhammad dan 1 kali nama Ahmad ) dan kata "shalawat" yang bermakna ucapan shalawat yang banyak ditujukan kepada Rasulullah saww dan keluarganya juga diulang 5 kali dalam alqur'an.
RAJUL
"Rajul" yang berarti lelaki sama seperti kata "Imraah" yang berarti perempuan, masing-masing 24 kali digunakan dalam Al-Qur'an
SAJADA
"Sajada" yang berarti telah bersujud, baik kata tersebut berbentuk kata kerja lampau ataupun kata kerja yang sedang atau akan dilakukan, diulang 34 kali di dalam Al-Qur'an. Jumlah tersebut sama dengan jumlah sujud-sujud shalat wajib sebab dalam setiap hari ada 17 rakaat shalat wajib dan terdapat dua sujud dalam setiap rakaatnya.
SYAHR
"Syahr" yang berarti bulan, diulang 12 kali dalam alqur'an sesuai dengan jumlah bulan-bulan dalam tahun.
SURUUR
"Suruur" yang berarti kebahagiaan dan kata huzn yang berarti kesedihan masing- masing 4 kali disebutkan daam alqur 'an.
SYAMSIAH dan QAMARIAH
Didalam Al-Qur'an diisyaratkan bahwa 300 tahun syamsiah sama persis dengan 309 tahun qamariah.
YAUM
Kata "Yaum" yang berarti hari, diulang 365 kali dalam alqur'an sesuai dengan jumlah hari dalam setahun dalam hitungan miladi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar